Muda pesta pora, tua tidak sia-sia, mati masuk surga. Barangkali ungkapan itu cocok untuk menggambarkan Bendahara Umum Partai Demokrat (PD) Muhammad Nazaruddin. Bagaimana tidak? Usianya baru 33 tahun, tetapi sudah memegang uang miliaran rupiah. Sebagai petinggi partai, tentu perannya sangat besar dalam menjayakan PD. Ke depan pengaruh politiknya sangat kuat. Kelak, tidak mungkin hidupnya sia-sia. Karena jasa-jasanya kepada partai, juga kepada bangsa dan negara, kalau mati pasti menuju jalan surga.
Tanah Airku Tidak Kulupakan